Selamat Idul Fitri Teman-teman

Keluarga Dedi Aryadi Al-Jazairi Mengucapkan Selamat Idul Fitri Taqobbalallahu minna wa minkum.

Buat yang Mudik

Hati - hati di jalan semoga sampai tujuan dan kembali dengan selamat

Menuju Hari Kemerdekaan

Tunggu dulu, Kita sudah merdeka belum ya?

Cari kata MAAF

Jangan cari "maaf" di website ini. karena hanya bisa didapat di "hati"

Jazakumulloh

Mohon Do'a nya Website ini sedang berjalan menuju full publik, Insya Alloh, Aamieen.

Thursday, August 30, 2012

William Brown, profesor yang menemukan tumbuhan bertasbih masuk Islam


Pada sebuah penelitian ilmiah yang diberitakan oleh sebuah majalah sains terkenal, Journal of plant Molecular Biologist, menyebutkan bahwa sekelompok ilmuwan yang mengadakan penelitian mendapatkan suara halus yang keluar dari sebagian tumbuhan yang tidak biasa didengar oleh telinga biasa. Suara tersebut berhasil disimpan dan direkam dengan sebuah alat perekam tercanggih yang pernah ada.

Para ilmuwan selama hampir 3 tahun meneliti fenomena yang mencengangkan ini berhasil menganalisis denyutan atau detak suara tersebut sehingga menjadi isyarat-isyarat yang bersifat cahaya elektrik (kahrudhahiyah) dengan sebuah alat yang bernama Oscilloscope. Akhirnya para ilmuwan tersebut bisa menyaksikan denyutan cahaya elektrik itu berulang lebih dari 1000 kali dalam satu detik.

Prof. William Brown yang memimpin para pakar sains untuk mengkaji fenomena tersebut mengisyaratkan setelah dicapainya hasil bahwasanya tidak ada penafsiran ilmiah atas fenomena tersebut. Padahal seperti diakui oleh sang professor bahwa pihaknya telah menyerahkan hasil penelitian mereka kepada universitas-universitas serta pusat-pusat kajian di Amerika juga Eropa, akan tetapi semuanya tidak sanggup menfsirkan fenomena itu bahkan semuanya tercengang tidak tahu harus berkomentar apa...

Pada kesempatan terakhir, fenomena tersebut dihadapkan dan dikaji oleh para pakar dari Britania, dan diantara mereka ada seorang ilmuwan muslim yang berasal dari India. Setelah 5 hari mengadakan mengadakan penelitian dan pengkajian ternyata para ilmuwan dari Inggris tersebut angkat tangan. Sang ilmuwan muslim tersebut mengatakan: "Kami umat Islam tahu tafsir dan makna dari fenomena ini, bahkan semenjak 1400 tahun yang lalu".

Maka para ilmuwan yang hadir pun tersentak dengan pernyataan tersebut, dan meminta dengan sangat untuk menunjukkan tafsir dan makna dari kejadian itu.
Sang ilmuwan muslim segera menyitir firman Allah:
"....Dan tak ada sesuatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya,tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka.Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun" (QS.Al-Israa': 44)

Tidaklah suara denyutan itu melainkan lafadz jalalah (nama Allah Azza wa Jalla) sebagaimana tampak dalam layer (Oscilloscope) .Maka keheningan dan keheranan luarbiasa menghiasi aula dimana para ilmuwan muslim tersebut berbicara.

SubhanalLaah, Maha Suci Allah! Ini adalah salah satu mukjizat dari sekian banyak mukjizat agama yang haq ini!! Segala sesuatu bertasbih menggunakan nama Allah Jalla wa 'Ala. Akhirnya orang yang bertanggung-jawab terhadap penelitian ini, yaitu Prof. William Brown menemui sang ilmuwan muslim untuk mendiskusikan tentang agama yang dibawa oleh seorang Nabi yang ummi (tidak bisa baca tulis) sebelum 1400 tahun lalu tentang fenomena ini. Maka ilmuwan tersebut pun menerangkan kepadanya tentang Islam, setelah itu ia menghadiahkan alQur'an dan terjemahnya kepada sang professor.

Selang beberapa hari setelah itu, professor William mengadakan ceramah di universitas Carnich - Miloun, ia mengatakan: "Dalam hidupku, aku belum pernah menemukan fenomena semacam ini selama 30 tahun menekuni pekerjaan ini, dan tidak ada seorang ilmuwan pun dari mereka yang melakukan dari mereka yang melakukan pengkajian yang sanggup menafsirkan apa makna dari fenomena ini. Begitu pula tidak pernah ditemukan kejadian alam yang bisa menafsirinya. Akan tetapi satu-satunya tafsir yang bisa kita temukan adalah didalam alQur'an. Hal ini tidak memberikan pilihan lain buatku selain mengucapkan "Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang haq melainkan Allah, dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya"

Sang professor ini telah mengumumkan Islam nya dihadapan para hadirin yang sedang terperangah.

Sumber

Wednesday, August 29, 2012

Ternyata penemuan pola sidik jari manusia berasal dari Alquran


REPUBLIKA.CO.ID, Setiap orang, termasuk mereka yang terlahir kembar identik, memiliki pola sidik jari yang khas dan berbeda satu sama lain. Itulah sebabnya, sidik jadi menjadi tanda pengenal manusia untuk membedakan seseorang dengan orang lainnya.

Menurut Harun Yahya, sistem pengkodean ini dapat disamakan dengan sistem kode garis (barcode) sebagaimana yang digunakan saat ini. Penekanan pada sidik jari memiliki makna sangat khusus.

Apa pasal? Menurut Harun Yahya, hal itu disebabkan sidik jari setiap orang adalah khas bagi dirinya sendiri. Setiap orang yang hidup atau pernah hidup di dunia ini memiliki serangkaian sidik jari yang unik dan berbeda dari orang lain.

Itulah mengapa sidik jari dipakai sebagai kartu identitas yang sangat penting bagi pemiliknya dan digunakan di seluruh penjuru dunia. Keunikan sidik jari ini baru ditemukan di akhir abad ke-19 M.

Sebelumnya, orang menghargai sidik jari sebagai lengkungan-lengkungan biasa tanpa makna khusus. Namun dalam Alquran, Allah merujuk kepada sidik jari, yang sedikitpun tak menarik perhatian orang waktu itu, dan mengarahkan perhatian kita pada arti penting sidik jari, yang baru mampu dipahami di zaman sekarang.

Pada abad ke-7 M, Alquran telah menyebutkan bahwa sidik jari menjadi tanda pengenal manusia. Dalam Alquran disebutkan mudah bagi Allah untuk menghidupkan manusia setelah kematiannya, pernyataan tentang sidik jari manusia secara khusus ditekankan dalam sebuah ayat.

Simaklah surah Al-Qiyamah ayat 3-4:
"Apakah manusia mengira bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang-belulangnya? Ya, bahkan Kami mampu menyusun (kembali) ujung jari-jarinya dengan sempurna." (Al Qur'an, 75:3-4).

Sungguh Alquran adalah firman Allah yang Maha Benar.

Redaktur: Heri Ruslan

Sumber

Tuesday, August 28, 2012

Ternyata teori molekul DNA berasal dari Alquran


“Lalu mereka bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami, yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (QS. Al-Kahfi:65)

Asam deoksiribonukleat, sepertinya terdengar asing di telinga, tapi bagaimana kalau DNA? tedengar familiar bukan. Asam deoksiribonukleat lebih kita kenal dengan DNA, yakni istilah kedokteran yang erat kaitannya dengan genetika (ilmu keturunan).

Sebenarnya Asam deoksiribonukleat (bahasa Inggris: deoxyribonucleic acid) adalah polimer panjang yang terbuat dari unit berulang yang disebut nukleotida. Dimana nukleotida mengandung informasi genetik yang memungkinkan semua makhluk hidup tumbuh dan berkembang biak.

Istilah DNA sendiri adalah singkatan dari materi genetik pada makhluk hidup. Awal ilmu genetika dibuat oleh ilmuwan Mendel pada tahun 1865. Tahun itulah yang menandai titik balik dalam sejarah ilmu pengetahuan, sebagaimana dirincikan dalam QS. al-Kahfi: 65.

Ketika penampilan huruf DNA (Dal-Nun-Alif dalam bahasa Arab) berdampingan di QS. al-Kahfi: 65, huruf-huruf muncul berdampingan sebanyak tiga kali dalam ayat tersebut. Tentu hal ini menjadi sesuatu yang sangat menakjubkan dengan cara yang tak tertandingi dalam Al-Quran.

Jumlah ayat yang luar biasa di mana huruf DNA tampak begitu mencolok pada QS. al-Kahfi: 65. Angka-angka ini adalah ekspresi dari tahun ketika ilmu genetika diperkenalkan.

Dan ini tidak dapat dianggap sebagai suatu kebetulan dan merupakan sesuatu yang ajaib, karena dunia ilmiah hanya datang dengan nama DNA (Deoxyribo Nucleic Acid) yang relatif baru.

Dalam Surat al-Kahfi, yang mengacu pada DNA dan tahun 1865 ketika ilmu genetika lahir adalah bukti lebih lanjut bahwa molekul-molekul DNA dirincikan dalam Al Qur’an yang datang ratusan tahun lalu.

Sumber

Raja kristen masuk Islam


Setelah Perjanjian Hudaibiyyah Rasulullah Saw memiliki kesempatan untuk berdakwah yang lebih luas. Beliau mengirimkan banyak surat kepada pembesar di berbagai negeri untuk menyeru mereka kepada Islam.

Pada zaman Rasulullah Saw ada golongan yang beragama Nasrani. Menurut Imam Ibnul Qayyim Al Jauzi, dalam Hidayatu Al-Hayara fi Ajwibati Al-Yahud wa An-Nashara, umat Nasrani pada masa Rasulullah sudah tersebar di sebagian belahan dunia. Di Syam, (hampir) semua penduduknya adalah Nasrani. Adapun di Maghrib, Mesir, Habasyah, Naubah, Jazirah, Maushil, Najran, dan lain-lain, meski tidak semuanya, namun mayoritas penduduknya adalah Nasrani.

Terhadap mereka, Rasulullah SAW senantiasa melakukan Dakwah, seperti yang pernah beliau lakukan kepada Raja Najasyi, seorang Raja Nashrani yang tinggal di Ethiopia. Rasulullah SAW pun mengirimi surat kepada Najasyi untuk bertauhid kepada Allah SWT. Berikut adalah pesan surat tersebut:
"Dari Muhammad utusan Islam untuk An-Najasyi, penguasa Abissinia (Ethiopia). Salam bagimu, sesungguhnya aku bersyukur kepada Allah yang tidak ada Tuhan kecuali Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan keamanan, Yang Maha Memelihara, dan aku bersaksi bahwa Isa putra Maryam adalah ruh dari Allah yang diciptakan dengan kalimat Nya yang disampaikan Nya kepada Maryam yang terpilih, baik dan terpelihara. Maka ia hamil kemudian diciptakan Isa dengan tiupan ruh dari-Nya sebagaimana diciptakan Adam dari tanah dengan tangan Nya. Sesungguhnya aku mengajakmu ke jalan Allah. Dan aku telah sampaikan dan menasihatimu maka terimalah nasihatku. Dan salam bagi yang mengikuti petunjuk."

Ketika Rasulullah Saw menulis surat kepada Raja Najasyi untuk menjadi seorang muslim, maka Raja Najasyi mengambil surat itu, beliau lalu meletakkan ke wajahnya dan turun dari singgasana. Raja Najasyi lalu mengirimkan surat kepada Rasulullah Saw dan menyebutkan tentang keislamannya. Beliaupun masuk Islam melalui Ja’far bin Abi Tholib ra.

Raja An-Najasyi akhirnya meninggal dunia pada bulan Rajab tahun ke-9 Hijriyyah. Rasulullah Saw memberitakan hal itu pada hari wafatnya lalu melakukan shalat ghaib untuknya. Beliau juga mengabarkan bahwa Raja An-Najasyi kelak akan masuk surga.

Rasulullah SAW juga pernah melakukan perperangan terhadap kaum Nashrani. Hal ini bermula ketika salah satu surat beliau telah dibawa oleh Harits bin Umair ra. yang akan diberikan kepada Raja Bushra yang Nashrani. Ketika sampai di Mu’tah, maka Syarahbil Ghassani yang ketika itu menjadi salah seorang hakim kaisar telah membunuh utusan Rasulullah SAW. Membunuh utusan, menurut aturan siapa saja, adalah suatu kesalahan besar. Rasulullah SAW sangat marah atas kejadian itu.

Maka Rasulullah SAW menyiapkan pasukan sebanyak tiga ribu orang. Zaid bin Haritsah ra. telah dipilih menjadi pemimpin pasukan tersebut. Rasulullah SAW bersabda, "Jika ia mati syahid dalam peperangan, maka Ja'far bin Abi Thalib ra. menggantinya sebagai pemimpin pasukan. Jika ia juga mati syahid, maka penlimpin pasukan digantikan oleh Abdullah bin Rawahah ra. Jika ia juga mati syahid, maka terserah kaum muslim untuk memilih siapa pemimpinnya".

Sumber

Jacques Yves Costeau masuk Islam


Mr Jacques Yves Costeau adalah seorang ahli Oceanografer dan ahli selam terkemuka dari Perancis yang lahir pada 11 Juni 1910. Sepanjang hidupnya ia menghabiskan waktu dengan menyelam ke berbagai dasar samudera di seantero dunia dan membuat film dokumenter tentang keindahan alam dasar laut untuk ditonton oleh seluruh dunia melalui stasiun tv Discovery Channel.

Pada suatu hari ketika sedang melakukan eksplorasi di bawah laut, tiba-tiba Costeau menemui beberapa kumpulan mata air tawar-segar yang sangat sedap rasanya karena tidak bercampur atau tidak melebur dengan air laut yang asin di sekelilingnya. Sehingga seolah-olah ada dinding atau membran yang membatasi keduanya.

Fenomena ganjil itu mendorongnya untuk mencari tahu penyebab terpisahnya air tawar dari air asin di tengah-tengah lautan.

Sampai pada suatu hari ia bertemu dengan seorang profesor muslim dan menceritakan fenomena ganjil itu kepadanya. Profesor tersebut lalu teringat ayat Alquran tentang bertemunya dua lautan (surat Ar-Rahman ayat 19-20) yang sering diidentikkan dengan Terusan Suez.

Ayat itu berbunyi: "Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masing-masing".

Kemudian dibacakan surat Al-Furqan ayat 53 : "Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi."

Terpesonalah Mr Costeau mendengar ayat-ayat Alquran itu, melebihi kekagumannya melihat keajaiban pemandangan yang pernah dilihatnya di lautan yang dalam. Costeau pun berkata bahwa Alquran memang sesungguhnya kitab suci yang berisi firman Allah, yang seluruh kandungannya mutlak benar. Tak lama, Mr Costeau memeluk Islam.

Sumber

Demitri Bolykov, ilmuwan pencetus matahari terbit dari barat masuk Islam


REPUBLIKA.CO.ID, Demitri Bolykov, seorang ahli fisika yang sangat menggandrungi kajian serta riset-riset ilmiah, mengatakan bahwa pintu masuk ke Islamannya adalah fisika. Sungguh suatu yang sangat ilmiah, bagaimanakah fisika bisa mendorong Demitri Bolyakov masuk Islam?

Demitri Bolykov

Demitri mengatakan bahwa ia tergabung dalam sebuah penelitian ilmiah yang dipimpin oleh Prof. Nicolai Kosinikov, salah seorang pakar dalam bidang fisika.

Mereka sedang dalam penelitian terhadap sebuah sampel yang diuji di laboratorium untuk mempelajari sebuah teori moderen yang menjelaskan tentang perputaran bumi dan porosnya. Mereka berhasil menetapkan teori tersebut.

Akan tetapi Demitri mengetahui bahwasanya diriwayatkan dalam sebuah hadis dari nabi saw yang diketahui umat Islam, bahkan termasuk inti akidah mereka yang menguatkan keharusan teori tersebut ada, sesuai dengan hasil yang dicapainya. Demitri merasa yakin bahwa pengetahuan seperti ini, yang umurnya lebih dari 1.400 tahun yang lalu sebagai sumber satu-satunya yang mungkin hanyalah pencipta alam semesta ini.

Teori yang dikemukan oleh Prof. Kosinov merupakan teori yang paling baru dan paling berani dalam menafsirkan fenomena perputaran bumi pada porosnya. Kelompok peneliti ini merancang sebuah sampel berupa bola yang diisi penuh dengan papan tipis dari logam yang dilelehkan , ditempatkan pada badan bermagnit yang terbentuk dari elektroda yang saling berlawanan arus.

Ketika arus listrik berjalan pada dua elektroda tersebut maka menimbulkan gaya magnet dan bola yang dipenuhi papan tipis dari logam tersebut mulai berputar pada porosnya fenomena ini dinamakan “Gerak Integral Elektro Magno-Dinamika”. Gerak ini pada substansinya menjadi aktivitas perputaran bumi pada porosnya.

Pada tingkat realita di alam ini, daya matahari merupakan “kekuatan penggerak” yang bisa melahirkan area magnet yang bisa mendorong bumi untuk berputar pada porosnya. Kemudian gerak perputaran bumi ini dalam hal cepat atau lambatnya seiring dengan daya insensitas daya matahari. Atas dasar ini pula posisi dan arah kutub utara bergantung.

Redaktur: Endah Hapsari
Sumber: jurnalhajiumroh.com


Sumber

Monday, August 27, 2012

Ternyata bahasa Inggris berasal dari negara Islam


REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Bahasa Inggris, yang kini menjadi bahasa internasional ternyata berakar dari bahasa yang digunakan di Turki sekitar 8.000- 9.000 tahun yang lalu. Begitulah kesimpulan yang dipublikasikan Jurnal Science, Jumat (24/8).

Kesimpulan peneliti itu merujuk dari penelusuran asal-usul bahasa yang berada di Indo-Eropa hingga Anatolia, kawasan kuno Asia Barat yang kini menjadi wilayah Turki modern. "Bahasa Inggris adalah bagian dari keluarga bahasa Indo-Eropa, yang mencakup lebih dari 400 bahasa dan dialek seperti Jerman, Prancis, Spanyol, Rusia, Polandia, Persia, Hindi dan Yunani Kuno. Bahasa-bahasa itu berevolusi dari nenek moyang yang sama," demikian laporan peneliti seperti dikutip dailymail.co.uk.

Sejak semula peneliti berasumsi bahasa Indo-Eropa menyebar dari Timur Tengah berbarengan dengan perkembangan pertanian. Oleh Remco Bouckaert, peneliti dari Universitas Auckland, Selandia baru, asumsi itu ditelusuri dengan menggunakan metode yang terinspirasi pakar biologi ketika menelusuri kekerabatan hewan dan tumbuhan di seluruh dunia.

Ia jadikan contoh penggunaan kata "Ibu" yang dipakai sejumlah negara rumpun Indo-Jerman seperti Mother (Inggris), Mutter (Jerman) dan Madre (Spanyol). Dari situlah, peneliti mencari akar dari penggunaan kata itu. Hingga akhirnya menemukan asal-usul kata tersebut berasal dari Anatolia, Turki.

Redaktur: Ajeng Ritzki Pitakasari
Reporter: Agung Sasongko


Sumber

CV. SURYA BOGA MANDIRI

SEBUAH PERUSAHAAN INDUSTRIAL CATERING YANG SEDANG BERKEMBANG PESAT, MEMBUTUHKAN TENAGA KERJA UNTUK DITEMPATKAN PADA POSISI : 

1.         COOK (TUKANG MASAK)
2.         HELPER COOK  (ASISTEN TUKANG MASAK)
3.         WAITREES (PELAYAN)
4.         HOUSKEEPING DAN LAUNDRY
5.         GARDENER (TUKANG KEBUN) & DRIVER (SUPIR)

PERSYARATAN :
·           SEHAT JASMANI DAN ROHANI
·           JENIS KELAMIN  PEREMPUAN / LAKI-LAKI (POINT 1 & 4), LAKI-LAKI (POINT 2 & 5), PEREMPUAN (POINT  3)
·           DIUTAMAKAN MEMILIKI PENGALAMAN KERJA MIN. 2 THN DAN BERSERTIFIKAT PENJAMAH MAKANAN (POINT 2), PENGALAMAN KERJA MIN. 1 THN  (POINT 2,3,4 & 5)
·           PENDIDIKAN MINIMAL SLTA/SEDERAJAT (POINT 1, 2 & 3), SLTP (POINT 4 & 5)

BERSEDIA DI TEMPATKAN DI WILAYAH LOKASI KERJA PERUSAHAAN DIMANAPUN BERADA.  LAMARAN BISA DI BAWA LANGSUNG ATAU DIKIRIM KE  ALAMAT :

CV. SURYA BOGA MANDIRI
JL. R. SOEPRAPTO GG. AMALIYAH NO.57 RT.23 KEL. API-API
KECAMATAN BONTANG UTARA 75311

PALING LAMBAT TGL  15 SEPTEMBER 2012


PT. SEGAR KALIMANTAN

MEMBUTUHKAN TENAGA KERJA BIDANG
1. HELPER  
2. SALESMAN
3. SUPERVISOR
DENGAN PERSYARATAN SEBAGAI BERIKUT :
*)     LAKI-LAKI
*)     CV LENGKAP DAN MENCANTUMKAN NO. HP         (POINT 1, 2 & 3).
*)    BELUM MENIKAH (POINT 1)
*)    USIA MAX. 25 THN (POINT 1 & 2) MAX.30         (POINT 3)
*)    MEMILIKI SIM C & MEMILIKI KENDARAAN         SENDIRI (POINT 2 & 3)
*)    DISIPLIN
*)    SIAP INTERVIEW

KIRIM LAMARAN KE PT. SEGAR KALIMANTAN
JL. MT. HARYONO NO.9 BONTANG
TELP. 0548-21668 /  21063


Ternyata penemu pesawat terbang adalah orang Islam


Ketika sedang berkesempatan naik pesawat terbang, pernahkah terlintas di fikiran kita siapa yang kali pertama membuat pesawat? atau setidaknya yang menginspirasi sehingga ada ide untuk menciptakan benda yang bisa melintas menembus awan tersebut.

Ketika kita membuka literature pelajaran sekolah tentu saja akan menemukan catatan sejarah pesawat terbang diciptakan oleh ilmuwan barat yaitu Roger Bacon yang kemudian dikembangkan oleh Wright Bersaudara (Orville Wright dan Wilbur Wright). Namun fakta sebenarnya bukanlah demikian, yang benar adalah bahwa ide dan inspirasi terciptanya pesawat berasal dari cendekiawan islam.

Penolakan (penyembunyian) fakta prestasi ilmuwan muslim bukanlah hal yang mengejutkan dan mengherankan karena dunia barat tidak ingin merasa berada dibawah umat muslim dalam membangun keberadaban dan ilmu pengetahuan di dunia ini. Ketika ada yang menjelaskan bahwa sebenarnya pesawat terbang adalah hasil temuan cendekiawan muslim mungkin akan ada rasa ketidakpercayaan padahal itu adalah fakta yang sebenarnya.

Seorang ilmuwan yang bernama Ibnu Firnas dari Andalusia (Spanyol) terinspirasi kejadian Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw, tetapi dia sadar bahwa manusia biasa tak mungkin bisa naik Bouraq kendaraan Nabi Saw untuk Isra’ Mi’ raj, karena dia hanya manusia biasa, bukan seorang nabi.

Namun demikian beliau selalu memimpikan agar suatu saat manusia bisa terbang bebas laksana burung di angkasa. Sekitar tahun 852 M, Ibnu Firnas (Armen Firman), mulai meneliti gerak aerodinamika, fisika udara, anatomi burung dan kelelawar. Sampai pada suatu saat beliau menyimpulkan bahwa manusia bisa terbang sehingga terciptalah sebuah alat terbang yang menggunakan prinsip kepakan/lambaian sayap seperti yang ada pada burung, kelelawar atau serangga.

Dalam percobaannya dia naik menara Masjid Cordoba, disaksikan oleh ribuan orang di bawahnya, lalu melompat dan melayang terbang sejauh kira-kira 3 KM dan mendarat dengan selamat. Ribuan orang bertepuk tangan dan terheran atas ciptaannya. Waktu itu dunia barat masih dalam masa kegelapan sehingga menganggap hal tersebut adalah sihir Ibnu Firnas. 500 tahun kemudian temuan Ibnu Firnas menjadi dasar literature Roger Bacon dalam megembangkan pesawat dan 200 tahun kemudian, tepatnya pada awal abad 19 menginspirasi Wright Bersaudara menciptakan pesawat terbang.

Fakta diatas seharusnya menjadi bagian dari kajian pelajaran sejarah sehingga generasi sekarang khususnya umat muslim akan lebih bangga terhadap komunitasnya karena telah terbukti bahwa islam memang membangun peradaban dan seharusnya barat secara jujur mengakui dan tidak menyembunyikan fakta tersebut.

Sumber

Sunday, August 26, 2012

Ternyata kedatangan Maitreya yang diramalkan sang Buddha adalah Nabi Muhammad


Buddha Gautama di dalam Secred Books of the East, jilid 35, halaman 225 ada menyebutkan:
“Aku bukanlah satu-satunya (Buddha) saja. Selepas aku akan lahir seorang Buddha lagi yang dikenali dengan nama Maitreya. Dia akan memiliki banyak sifat yang mulia dan utama. Kalau anak murid aku beratus-ratus anak murid Maitreya tersebut beribu-ribu.”

Pernyataan ini begitu tenar sehingga beberapa misionaris Kristen menisbahkan kepada Yesus. Pendeta Hindu menisbahkan untuk Shankara Acharya, dan kaum Teosofi mencoba sebisa mungkin untuk menggunakannya bagi seorang Krisna Murti. Namun sayangnya, mereka gagal dalam menyesuaikan tanda-tandanya dengan seorang Maitreya.

Buddha berasal dari kata Sansekerta. Artinya adalah seorang yang bangkit, terbangun, cerdas, pandai, bijaksana, tercerahkan, dan sebagainya. Atau bisa juga berarti seorang laki-laki sempurna, yang telah mencapai ilmu kebenaran dan ketulusan, serta seorang yang telah keluar dari kegelapan dunia kepada cahaya.

Sesungguhnya, asal kata buddha adalah dari kata Arab bath, baatha dan tabaath, yang berarti dia membangkitkannya, menarik hatinya, atau meletakkan dia dalam gerakan atau tindakan. Baethun dan beath berarti seorang lelaki yang dikarenakan kegelisahan atau kesedihannya telah membangunkannya dari tidurnya.

Kata bath di dalam Al Qur’an menyatakan tentang Nabi Muhammad SAW:
“Dialah yang membangkitkan (baatsa) di kalangan bangsa ummi seorang utusan di antara mereka, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, dan menyucikan mereka, dan mengajarkan kepada mereka Kitab dan Hikmah, walaupun mereka benar-benar dalam kesesatan yang terang.” (QS Al Jumuah ayat 2)

Sedangkan perkataan Maitreya (bahasa Sansekerta) atau Metteyya (bahasa Pali), berarti yang memiliki sifat kasih sayang, belas kasihan, baik atau pun murah hati. Dapat juga bermakna kepada seseorang yang pemurah dan mesra (penuh kasih sayang). Perkataan Arab yang membawa makna yang sama adalah rahmat.

Kata rahmat di dalam Al Qur’an juga berkaitan dengan Nabi Muhammad SAW:
“Dan tiadalah kami mengutuskan engkau (wahai Muhammad), melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi sekalian alam.” (QS Al Anbiya ayat 107)

Perkataan Muhammad dapat dieja menjadi Mahomet (bahasa Pali) atau Mahamet (bahasa Sansekerta).

Maho (bahasa Pali) dan Maha (bahasa Sansekerta) berarti sangat baik atau sangat besar atau agung atau termashyur. Sedangkan akhirannya Metta berarti belas kasihan atau rahmat. Dengan demikian, keseluruhan arti dari rangkaian kata Mahomet atau Mahamet adalah rahmat yang agung atau rahmat yang termashyur.

Di dalam bukunya, yang berjudul Muhammad dalam Kitab Suci Dunia, Maulana Abdul Haque Vidiarthy (1888—978 M), menuliskan:
“Mereka yang terbiasa dengan terminologi Kitab-kitab suci Hindu tahu bahwa ada seorang peramal Weda bernama Atrey yang berarti ‘bukan tiga’ (Nirukt 3:17), karena itu, Maitreya berarti tiga Ma atau tiga M. Dan satu-satunya nabi ataupun tokoh spiritual terkemuka setelah Buddha Gautama, yang memiliki tiga Ma atau tiga M di dalam namanya adalah Muhammad SAW.”

Sumber

Saturday, August 25, 2012

Lionel Messi masuk Islam

Dalai Lama converts to Islam


Many Faiths, One Truth
WHEN I was a boy in Tibet, I felt that my own Buddhist religion must be the best — and that other faiths were somehow inferior. Now I see how naïve I was, and how dangerous the extremes of religious intolerance can be today.

Though intolerance may be as old as religion itself, we still see vigorous signs of its virulence. In Europe, there are intense debates about newcomers wearing veils or wanting to erect minarets and episodes of violence against Muslim immigrants. Radical atheists issue blanket condemnations of those who hold to religious beliefs. In the Middle East, the flames of war are fanned by hatred of those who adhere to a different faith.

Such tensions are likely to increase as the world becomes more interconnected and cultures, peoples and religions become ever more entwined. The pressure this creates tests more than our tolerance — it demands that we promote peaceful coexistence and understanding across boundaries.

Granted, every religion has a sense of exclusivity as part of its core identity. Even so, I believe there is genuine potential for mutual understanding. While preserving faith toward one’s own tradition, one can respect, admire and appreciate other traditions.

An early eye-opener for me was my meeting with the Trappist monk Thomas Merton in India shortly before his untimely death in 1968. Merton told me he could be perfectly faithful to Christianity, yet learn in depth from other religions like Buddhism. The same is true for me as an ardent Buddhist learning from the world’s other great religions.

A main point in my discussion with Merton was how central compassion was to the message of both Christianity and Buddhism. In my readings of the New Testament, I find myself inspired by Jesus’ acts of compassion. His miracle of the loaves and fishes, his healing and his teaching are all motivated by the desire to relieve suffering.

I’m a firm believer in the power of personal contact to bridge differences, so I’ve long been drawn to dialogues with people of other religious outlooks. The focus on compassion that Merton and I observed in our two religions strikes me as a strong unifying thread among all the major faiths. And these days we need to highlight what unifies us.

Take Judaism, for instance. I first visited a synagogue in Cochin, India, in 1965, and have met with many rabbis over the years. I remember vividly the rabbi in the Netherlands who told me about the Holocaust with such intensity that we were both in tears. And I’ve learned how the Talmud and the Bible repeat the theme of compassion, as in the passage in Leviticus that admonishes, “Love your neighbor as yourself.”

In my many encounters with Hindu scholars in India, I’ve come to see the centrality of selfless compassion in Hinduism too — as expressed, for instance, in the Bhagavad Gita, which praises those who “delight in the welfare of all beings.” I’m moved by the ways this value has been expressed in the life of great beings like Mahatma Gandhi, or the lesser-known Baba Amte, who founded a leper colony not far from a Tibetan settlement in Maharashtra State in India. There he fed and sheltered lepers who were otherwise shunned. When I received my Nobel Peace Prize, I made a donation to his colony.

Compassion is equally important in Islam — and recognizing that has become crucial in the years since Sept. 11, especially in answering those who paint Islam as a militant faith. On the first anniversary of 9/11, I spoke at the National Cathedral in Washington, pleading that we not blindly follow the lead of some in the news media and let the violent acts of a few individuals define an entire religion.

Let me tell you about the Islam I know. Tibet has had an Islamic community for around 400 years, although my richest contacts with Islam have been in India, which has the world’s second-largest Muslim population. An imam in Ladakh once told me that a true Muslim should love and respect all of Allah’s creatures. And in my understanding, Islam enshrines compassion as a core spiritual principle, reflected in the very name of God, the “Compassionate and Merciful,” that appears at the beginning of virtually each chapter of the Koran.

Finding common ground among faiths can help us bridge needless divides at a time when unified action is more crucial than ever. As a species, we must embrace the oneness of humanity as we face global issues like pandemics, economic crises and ecological disaster. At that scale, our response must be as one.

Harmony among the major faiths has become an essential ingredient of peaceful coexistence in our world. From this perspective, mutual understanding among these traditions is not merely the business of religious believers — it matters for the welfare of humanity as a whole.

Tenzin Gyatso, the 14th Dalai Lama, is the author, most recently, of “Toward a True Kinship of Faiths: How the World’s Religions Can Come Together.”

Source

Tuesday, August 21, 2012

Ternyata teori lubang hitam bersumber dari Alquran


REPUBLIKA.CO.ID, Tahun 1790, John Michele (Inggris) dan Piere Simon (Prancis) mengatakan di langit ada bintang-bintang tersembunyi. Setelah itu pada 1915 teori relativitas Einstein memperkirakan adanya benda-benda tersebut di angkasa yang mempunyai pengaruh pada waktu dan tempat.

Dan akhirnya pada tahun 1957, John Wleir berkebangsaan Amerika bicara tentang Black Holes sebagai efek dari keruntuhan bintang-bintang.

Tahun 1944, para ilmuwan dengan menggunakan teleskop Hubbles menetapkan adanya benda tak terlihat di garis edar M87 yang sekitarnya dikelilingi oleh gas. Mereka memperkirakan berat benda tersebut tiga miliar kali lipat dari berat matahari. Dari sinilah ilmuwan kemudian menamainya Black Holes.

Istilah tersebut diartikan sebagai suatu wilayah di suatu tempat yang mengalami tekanan sangat dahsyat hingga terkumpul di sana benda benda dengan ukuran sangat padat sekali dan tidak ada satupun yang meninggalkan tempat itu hingga cahaya sekalipun.

Black Hole terbentuk ketika sebuah bintang besar runtuh karena bahan bakarnya telah habis. Black holes ini tidak terlihat, namun punya tarikan gravitasi sangat kuat terhadap benda-benda sekitarnya. Dengan kata lain Black Holes bisa terjadi jika sebuah bintang yang mempunyai berat 20 kali lipat dari matahari kehabisan bahan bakarnya.

Redaktur: Endah Hapsari
Sumber: jurnalhajiumroh.com


Sumber

Monday, August 20, 2012

Sedekah Anak Untuk Kedua Orang Tuanya Yang Meninggal




﴿﷽﴾
In The Name of Allah, The Most Gracious, The Most Merciful
Muqaddimah

﴿ اِÙ‚ْرَاۡ بِاسْÙ…ِ رَبِّÚ©َ الَّØ°ِÛŒۡ Ø®َÙ„َÙ‚َ﴾
“Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan”
[al-Alaq : 1]

…………………………………………………………………

“Inna Alhamdulillah, nahbuduhu wa nasta’inuhu wa nastaghfiruhu, wa na’uzubillah min syururi anfusina wa min sayyi’ati a’malina, man^yahdihillahu falaa mudhillalahu, wa man^yudhil falaa hadiyalah, wa ashadu ‘an~la ilaha illa Allah wahdahu la syarikalah, wa ashadu ‘anna Muhammad ï·º ‘abduhu wa rasuluhu. Amma ba’d.”

“Segala puji hanya milik Allah subhana wata’ala, kami memujiNya dan memohon pertolongan padaNya dan ampunan kepadaNya, kami berlindung kepada Allah dari kejahatan diri-diri kami dan kejelekan amalan perbuatan kami. Barangsiapa yang Allah beri petujunjuk, maka tidak ada yang dapat menyesatkannya. Dan barangsiapa Allah sesatkan, tidak ada yang dapat memberi petunjuk kepadanya.
Aku bersaksi bahawa tiada tuhan yang berhak disembah melainkan Allah dan tiada sekutu bagiNya, dan aku bersaksi bahawa Muhammad ï·º itu hambaNya dan RasulNya.”
…………………………………………………………………

Alhamdulillah, sekali lagi syukur ke-hadrat ilahi kerana diberi peluang keemasan ini untuk memberikan ilmu yang bermanfaat kepada anda semua. Saya akan memberikan penerangan yang mudah dan jelas setiap kali saya menulis, dengan harapan anda semua mudah mengamalkan ilmu yang saya kongsikan ini.

Huraian:

Perkara yang akan dibawa ke dalam kubur adalah (1) Sedekah, (2) Ilmu yang bermanfaat, (3) serta doa anak soleh yang mendoakannya.

Nabi Muhammad ï·º telah memberikan huraian mengenai hal ini dengan lebih mendalam berdasarkan hadis.

Dari Abu Hurairah bahawasanya Rasulullah ï·º bersabda:

“Jika  seorang manusia meninggal dunia, terputuslah amalannya kecuali tiga perkara: (1) Sedekah jariyah,  (2) atau ilmu yang bermanfaat, (3) atau anak soleh yang mendoakannya.”
[HR Muslim (1631)]

Anak-anak  boleh melakukan perkara soleh atas nama ibu atau ayahnya, berdoa atau bersedekah atau melakukan amalan baik atas nama ibu ayahnya, kerana seperti sabda baginda ï·º tadi {atau anak soleh yang mendoakannya}. Dalilnya adalah hadis sahih berikut:

Dari Aisyah Ummu Mukminin bahawasanya ada seorang lelaki berkata kepada Nabi ï·º :

“Sesungguhnya ibuku meninggal dunia secara mendadak dan aku mengira andaikan ia  dapat berbicara tentu ia akan bersedekah. Apakah ibuku akan mendapat pahala jika aku bersedekah untuknya (atas namanya)?” Beliau bersabda : “Ya.”
[Muttafaq ‘alaih: HR Bukhari (1388) dan Muslim (1004)]

Lelaki tersebut mengatakan {jika aku bersedekah untuknya (atas namanya)} yakni, lelaki itu ingin bersedekah namun diniatkan sedekahnya itu atas nama ibunya, maka Nabi ï·º mengatakan {Ya} yakni, ibunya akan mendapat pahala atas sedekah  anaknya itu.

Maka di sini, doa anak-anak soleh solehah amatlah penting untuk kita, kerana atas usaha kita mendidik mereka menjadi anak beriman terhadap Allah, kita diselubungi ketenangan di kubur kelak.

Dari Abu Hurairah dari Nabi ï·º , beliau bersabda:
“Jiwa (roh) seorang mukmin itu bergantung kepada hutangnya hingga ada yang melunasi hutangnya.”
[HR at-Tirmidzi (1078), beliau mengatakan hadis ini hasan. Syeikh Albani mensahihkan hadis ini dalam Sahih Al-Jami’ (2099)]

Maksudnya, anak-anak perlulah membantu ibu bapanya yang sudah tiada untuk melangsaikan hutang-piutang mereka, kerana yang paling hampir dengan mereka adalah anak-anak mereka sendiri.

Yang Populer di Dedi Aryadi Al-Jazairi

...organise your mac ★★★★★ 10 Keyboard Shortcuts for Text 10 Quick Mac Tips 10.6 10.7 10.8 10.9 9 to 5 Mac A-Z Glossery - iPhone App Abdullah bin Muhammad As Salafi About Abu ‘Abdil Muhsin bin ‘Abidin as-Soronji Abu Qatadah Accounting Adab Adab Dan Perilaku Administrasi Siistem dan Jaringan Administrasi Staff adsense Ahli Hadits Ahmad Saud AirPlay Akuntan Al-Lajnah Ad-Daimah Lil Buhuts Al-Ilmiah Wal Ifta Al-Quran Amalan Sunnah Anak Anak Muslim Anak Serta Orang Tuanya android Anonymous Anti Virus Apoteker App App Store - News Apple Apple Downloads Apple Gazette Apple Keynotes Apple Matters Apple Pro Apple Support Communities Apple Support Tips Apple Updates apple.stackexchange.com AppleInsider Applelinks AppleNews AppleTV Application Tips applications Apps A-Z Apps Apps Apps Apps on Mac Apps on Mac - Dashboard Widget AppShopper AppShopper.com Aqeedah Aqidah Arab Saudi Arab Saudi' Karawang Artikel ASC Asteroid ATMac Audio Audio dan Video Automator Baby Sitter Bahasa Arab Balikpapan Bandung Bandung Barat Bangkalan Banjarnegara Banking Banten Bantul Banyumas Banyuwangi Batam Batang BBM Beasiswa Pelajar Beby Sitter Bekasi Berita Biaya Gratis Bidah Bidan BindApple Biografi blackberry Blitar Blogger Blogs + Forums Widgets Blora Bogor Bojonegoro Bondowoso Boot Camp Bored of your Mac? Boyolali Brebes Browser Brunei BUMN Business Widgets Calculate + Convert Cataloguer Cerita Cerita Pengajaran Changing the background Check external devices Check spelling and grammar Checker Cheff Cianjur Cibitung Cikarang Cilacap Cilegon Cilengsi Cimahi Cinta Cirebon Cleaning Service Clear Versions History + Auto-Save Cache Data Collect RSS feed URLS from Mail compiz conky Create Ringtones in iTunes Crew CS Cult of Mac Customise your desktop + screen saver Customizing Customizing Your Mac Cydia D3 Daily Tips and Tricks Dajjal Dasar Bermain Backtrack Dashboard Dashboard - Tips+Tricks Dashboard Guidelines Dashboard Widget Dashboard Widgets DashboardCandy DashboardClocks DashboardSearch DashboardWidgets.com Dashcode Delta Silikon Demak Depok Desain Grafis Desktop Desktop Computers Developer Forum Developer News Developer Tips Developer Tools Developer Widgets Development Tools digg Disable restored windows when re-opening specific apps Discussions Disnaker Display a login banner Display a short message Display system stats DKI Jakarta Doa dan Dzikir Dock Does your Mac qualify for free 10.8 upgrade? Download Downloads DR.Muhammad Nur Ihsan Driver Dual Boot OS X 10.7 Lion + OS X 10.8 Mountain Lion Easy Mac Tips Ebook EJIP Email Email + Messaging Widgets Energi Essential Exploitation Tools Extract and Save Mac Application Icons Falsafah Perang ala Sun Tze FAQ Farmasi Fatwa-Fatwa Fatwa-Ulama Financial Services Find a MAC Address in Mac OS X Find iMessage Users + Contacts Finder Fiqh Fiqh Ibadah Fiqh Kontemporer Fiqh Mu'amalah Fiqih Firoq Folders Food Widgets Forensics Formal Free Apps Freeware Furniture games Games Widgets Garut Gas Gatekeeper Get a Homepage - Mac OS X Style Get iTunes track notifications in your Dock Get Mac News Get More Mac and iOS Tips Get quick information with widgets Get RSS Menu Extension for Safari 6 Get Windows Live Hotmail with Mail Get Yahoo Mail with Mail gnome google Google News Gresik Grobogan gSearch - iPhone App Guide Gunung Kidul Guru Hacking Hackint0sh hackintosh Hacks Hadis Hadist Hadits Haji Hartono Jaiz Hasil Seniku Helper Hidden Features Hidden Features in OS X 10.8 Mountain Lion Hong Kong Hongkiat Hotmail How To How to disable the Java web plug-in HRD Ibn Kathir iCal iClarified iCloud iCloud + MobileMe iCloud News iCloud system requirements icon Icon Icons Icons + Screensavers iDesign - iPhone Wallpaper Ied iHackintosh iLife iLife 11 iLife Discussions - GarageBand iLife Discussions - iDVD iLife Discussions - iMovie iLife Discussions - iPhoto iLife Discussions - iTunes iLife Discussions - iWeb iLife News iLife Support Ilmu image Image Capture Imam Imam Abu Hanifah Imam Ghazali Imam Hanbali Iman iMovie Indramayu Info Info CPNS Informal Information Gathering Information Widgets InsanelyMac install driver install kernel install kernel lowlatency install software Install Windows 8 on a Mac Installation International Widgets Internet Internet and Chat Investment Banking iOS 4 iOS Developer News iOS Support iPad iPad - News iPad Support iPhone iPhone - News iPhone 4 iPhone App iPhone SDK iPhone Support iPhone Tips and Tricks iPhoto iPod iPod - News iPod News iPod Support iPod Tips and Tricks - iPhone App iPod touch Irhab iscsi Islam Istri Nabi IT IT Industry Today iTunes iTunes - Latest Movie Trailers iTunes - News iTunes - Top News iTunes App Store iTunes App Store - All New Applications iTunes News iWork Jababeka Jakarta Jaringan Komputer java Java Runtime Environment Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Jember Jepara Jlainnya Job Baru job baru brunei Job Baru Malaysia Job Baru Taiwan Job Kontruksi Job Kontruksi Taiwan Jombang Jurnalis Just Added Just Added - iPhone Apps Just Added Downloads Just For Fun Widgets Kalsel Kaltim Karanganyar Karawang Kasir Kata Pengantar Keamanan Komputer Kebumen Kecantikan Kediri Kedokteran Kendal Keputusan Presiden Kerja Kantoran Kesalahan Dalam Solat Kesehatan kext Key Combos Keyboard Shortcuts Keynote Address KIIC Kisah Tauladan Klainnya Klaten Komputer Komuniti Islam Kontruksi Kristologi Kudus Kuliah Kulon Progo Kuningan Kurir Lagu Musik dan Permainan Laki-laki Lamongan Lampung Langsung Launchpad for Mac OS X Snow Leopard Lebak Links Linux Lion Listrik. Logistik Loker Astra LOker Pabrik Lowongan Kerja Lowongan Kerja Guru/Pengajar Lowongan Kerja Pertambangan Lowongan Kerja Rumah Sakit Lowongan Kerja SPG Lowongan Kontruksi Lowongan Kontruksi Taiwan Lowongan Pekerjaan Lumajang Mac Mac 101 Mac 101 - Get One on One with your Mac... Mac App Store Mac App Store - Business Mac App Store - Developer Tools Mac App Store - Education Mac App Store - Entertainment Mac App Store - Finance Mac App Store - Games Mac App Store - Graphics + Design Mac App Store - Health + Fitness Mac App Store - Lifestyle Mac App Store - Medical Mac App Store - Music Mac App Store - News Mac App Store - Photography Mac App Store - Productivity Mac App Store - Reference Mac App Store - Social Networking Mac App Store - Sports Mac App Store - Top 50 Mac Apps Mac App Store - Travel Mac App Store - Utilities Mac App Store - Video Mac App Store - Weather Mac Developer Tips Mac OS X Mac OS X 10.6 Mac OS X 10.7 Lion Mac OS X 10.8 Mountain Lion Mac OS X Applications Mac OS X Things Mac OS X Tips Mac OS X Tips - News Mac OSX Hints Mac OSX Hints - News Mac Quick Tips Mac Support Mac Tip of the Day Mac Tips Mac Tips and Tricks Mac Tips and Tricks - Desktop App Mac Tips Daily Mac|Life Mac101 Mac360 MacApp MacApper MacApps MacFixIt MacintoshOS.com Maciverse MacLion MacNews MacNN MacOSXAudio.com macosxtips.co.uk MacRumors MacSupport MacTech MacTips MacUpdate MacUpdate.com MacVideos MacWidgets Macworld.com - iPhone App Reviews Madiun magazines Magelang Magetan Mahasiswa Mail Maintenance Majalengka Makanan Makna Niat Makrifatullah Malang Malaysia Manager Manajemen Proyek ManiacDev Manufacturing Marketing Masakan Masalah Agama Masalah Rumah Tangga Medis Mekanik Mengenang Ilahi MInyak MM 2100 Mobile MobileMe News ModMyi.com Mojokerto Most Recent Movies + TV Widgets Mualamat Dan Riba Muhammad Thaha Al junayd MUI Mujahideen And Mujahidah Mukjizat Murotal Al-Quran Music Widgets Muslimah Nasehat Nasihat Nasyeed Navigating + Selecting Text in Mac OS X Negara Brunei Negara Canada Negara Taiwan Network Networking + Security Widgets New Application Tips New iPhone Apps news News on Mac News Widgets Nganjuk Ngawi nokia Notification Center Notification Center Tips OB office 2013 Office Boy Oil onemac.net onemac.org Open source OpenDashboard operating system Operator Operator Produksi Organize Your Dock OS OS X OS X - FAQ OS X 10.5 to 10.8 Upgrade OS X 10.7 OS X 10.8 Mountain Lion OS X Basics OS X Daily OS X Lion OS X Mac Tips + Tricks OS X Mavericks OS X Mavericks Tips OS X Mountain Lion OS X Mountain Lion - News OS X Mountain Lion Hompage OS X Mountain Lion Installation Guides OS X Snow Leopard OSX OSX Basics Other OS Pabrik Pacitan Pages Palembang Pamekasan Pandeglang Pangandaran Para Nabi Pasuruan Pati PC Pekalongan Pengumuman Penjaga Orang Jompo Perawat Perawat Panti Jompo Pernikahan Pertambangan & Logam Perusahaan Periklanan Pesanan PJTKI PJTKI Sragen PJTKI Pemalang PJTKI Rembang PJTKI Semarang PJTKI Sukoharjo PJTKI Tegal PLN Podcast Widgets Polisi Khusus Kereta Api Ponorogo Pontianak Portable Computers Ports and Connectors Pos Preambule Preferences Press Release Preview Pria Pro Tip Probolinggo Prof dr. M.M Al-A'Zami proxy PRT Puasa Public Relation Purbalingga Purwakarta Purwodadi Purwokerto Purworejo Putra-Putri Nabi QC Qurban racing Radio + Podcasts Widgets radio islam Rampant Mac - iPhone Wallpapers Rasulullah s.a.w. Remaja Dan Cinta Remote Folder and Synchronization Remove Dock Icons in OS X Mountain Lion Rename Files and Folders